Konten Dedi Mulyadi Diduga Settingan, Hilmi Firdausi: Kenapa Orang di Negeri Ini Suka dengan kepalsuan?

8 hours ago 5
Dedi Mulyadi. Foto: Antara

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Ustaz Hilmi Firdausi, angkat suara terkait konten dari Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi.

Melalui cuitan di akun X pribadinya, Hilmi Firdausi menyindir terkait ramainya orang Indonesia yang gemar dengan yang namanya kepalsuan.

Salag satu wujud dari kepalsuan yang dimaksudnya adalah dengan membuat konten atau video.

“Kenapa sih banyak orang di negeri ini suka sekali dengan kepalsuan ?,” tulisnya dikutip Selasa (29/4/2025).

“Buat video harus pakai jasa bot. Buat konten harus settingan,” ujarnya.

Hilmi Firdausi lanjut menyindir dengan menyebut pencitraan di negeri ini bak keharusan agar bisa terlihat baik di masyarakat.

“Pencitraan seakan sebuah keharusan, agar tampak baik di masyarakat dgn harapan popularitas & elektabilitas makin tinggi,” tuturnya.

“Emang ga capek ya hidup dlm kepalsuan & menipu banyak orang ? Bukankah lebih nyaman apa adanya, organik, orisinil, ga dibuat2…hhhhh,” tambahnya.

Ia pun berharap ke depannya masyarakat Indonesia bisa lebih cerdas dalam melihat konten-konten.

“semoga saja masyarakat Indonesia makin cerdas dan tdk terus terjebak di lubang yg sama,” terangnya.

Sebelumnya, dalam konten yang dimaksud terekam Kang Dedi Mulyadi dan viral tengah berdebat dengan seorang remaja putri.

Seorang remaja putri bernama Aura Cinta pernah berkiprah menjadi pemain sinetron dan bintang iklan pinjaman online (pinjol).

Dalam konten YouTube Dedi tersebut, Aura lantang menentang kebijakan Gubernur Jawa Barat ihwal larangan wisuda anak sekolah.

Namun, Dedi berpendapat bahwa kegiatan wisuda memberatkan para orangtua murid lantaran dibebankan biaya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |