Bareskrim Polri Pastikan Ijazah Jokowi Asli tapi yang Ditampilkan Fotocopy

1 week ago 22
Bareskrim Polri menyatakan ijazah Jokowi dari UGM asli. Mereka menghentikan penyelidikan dan penanganan kasus yang dilaporkan oleh TPUA. (Syahrul Yunizar/JawaPos.com)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pegiat media sosial, Nicho Silalahi memberi pernyataan menohok terkait isu ijazah palsu yang kian memanas.

Sebelumnya, Bareskrim Polri memastikan bahwa Jokowi Widodo benar pernah menempuh pendidikan di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) dan telah memenuhi seluruh persyaratan kelulusan sebagai sarjana kehutanan.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan, pengumuman Jokowi lulus seleksi masuk UGM sempat masuk dalam koran

"Penyelidik mendapatkan fakta bahwa benar Insinyur Joko Widodo mendaftar dan masuk Fakultas Kehutanan UGM pada tahun 1980 melalui bukti pengumuman di Koran Kedaulatan Rakyat tentang 3.169 peserta lulus ujian masuk PPI atau proyek perintis 1 UGM yang terbit pada hari Jumat Kliwon 18 Juli 1980," kata Djuhandhani dalam konferensi pers, Kamis (22/5/2025).

Namun dibalik itu semua, Nicho Silalahi menemukan fakta menarik terkait Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro.

Dalam temuannya itu, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro yang bicara terkait penegasan ijazah asli Jokowi.

Hanya saja yang ia tampilkan dalam penegasan imi justru fotocopy dari ijazah tersebut.

“Ga usah heran Kalo Brigjend (Bintang Satu),” tulisnya dikutip Jumat (23/5/2025).

“ngomong tentang penegasan keaslian sebuah ijazah tapi malah FotoCopy yang ditampilkan segede gaban,” ujarnya.

Nicho menyindir masalah yang hampir mirip ketika kasus Ferdy Sambo yang justru menampil 2 rekayasa CCTV

“bukankah dulu pernah CCTV direkayasa oleh seorang Irjend (Bintang Dua) terkait pembunuhan anggotanya ?,” terangnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |