MUI Singgung Lisan Menkeu Purbaya, Jhon Sitorus: Mending Urus Ponpes yang Roboh

1 week ago 12
Jhon Sitorus

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pegiat Medsos, Jhon Sitorus, merespons pernyataan Ketua MUI Bidang Ukhuwah dan Dakwah, KH Muhammad Cholil Nafis, yang sebelumnya menilai Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa terlalu arogan.

Dikatakan Jhon, MUI sebaiknya fokus pada urusan yang menjadi tanggung jawab langsung lembaga keagamaan itu, bukan ikut mengomentari hal-hal di luar kewenangannya.

Ia menyarankan agar MUI menaruh perhatian pada kasus robohnya Pondok Pesantren Al Khoizy yang menewaskan sekitar 45 santri beberapa waktu lalu.

Baginya, hal semacam itu jauh lebih penting untuk ditangani secara serius.

“Daripada ngurusin Purbaya, MUI lebih baik menegur Ponpes Al Khoizy yang rubuh dan menewaskan kurang lebih 45 orang,” ujar Jhon di trheads (6/10/2025).

Ia juga mendorong MUI agar membuat fatwa khusus yang mengatur kewajiban pondok pesantren memiliki izin bangunan.

Pasalnya, berdasarkan data yang ia sebutkan, hanya 0,00117 persen pesantren di Indonesia yang memiliki izin bangunan resmi.

“MUI kerja sesuai tupoksi saja, jangan ngurusin hal-hal lain,” sebutnya.

Jhon bilang, kritik yang diarahkan kepada Menteri Keuangan juga dinilainya tidak tepat.

Sebab, kata dia, Menkeu merupakan bawahan presiden yang bekerja sesuai arahan kepala negara.

“Menteri Keuangan itu anak buah presiden, dia cuma mengikuti perintah presiden, bukan pesinden,” katanya dengan nada menyindir.

"Udah ye, kayaknya opini gue general kan? Ga bikin lo pada melotot?,” kuncinya.

(Muhsin/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |