1 week ago
13
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pakar Telematika, Roy Suryo kembali menyorot tajam riwayat pendidikan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka.
Kali ini, Roy Suryo membawa beberapa bukti adanya kejanggalan riwayat pendidikan Gibran.
Salah satunya terkait riwayat pendidikannya di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).
Dalam temuannnya, Roy Suryo mengungkap ada beberapa keterlibatan pihak soal pembuatan surat keterangan.
“Saya sudah ketemu langsung dengan pejabat-pejabat yang terlibat dalam pembuatan surat keterangan,” kata Roy Suryo.
Apalagi, menurutnya ada kejanggalan dari riwayat pendidikan Wapres Gibran di situs KPU terkait pendidikannya di jenjang SMA ini.
“Yang pertama riwayat pendidikan Gibran pada situs KPU ini katanya SMA hanya dua tahun itu berupa rapor,” ungkapnya.
“Ini bohong data ini, seolah-olah kayak tiga tahun. Faktanya, hanya memegang rapor kelas 10 dan 11,” jelasnya.
Kembali lagi, soal surat keterangan ini, ia menyebut kejanggalan soal UTS yang mana Gibran berada disitu selama tiga tahun.
Namun, nyatanya atau fakta sang Wapres terbaca berada disana hanya sekitar setahun.
Roy Suryo pun mengungkap ada pengakuan dari Gibran sendiri bahwa ia bahkan hanya berada disana sekitar enam bulan.
“Kemudian tiba-tiba ada surat keterangan yang tiba-tiba disitu ada UTS, kita bisa baca 2004-2007. tidak ada tiga tahun yang terbaca cuma satu tahun,” sebutnya.
“Dan ada pengakuan dari orang yang mengantar Gibran tahun 2018. Gibran menyatakan saya disitu cuma 6 bulan,” terangnya.
(Erfyansyah/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
