Balita Rentan Bahaya BPA, Orang Tua Wajib Waspada

1 week ago 13

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Jutaan orang tua di Indonesia setiap hari dipastikan memberi susu dalam botol kepada bayi dan balita mereka dengan air minum dari galon guna ulang. Namun, mereka belum menyadari adanya ancaman kesehatan tersembunyi dari kebiasaan tersebut.

Para ahli kesehatan sudah memperingatkan bahwa balita paling berisiko terkena dampak buruk dari bahan kimia berbahaya yang ada dalam produk plastik keras pada galon guna ulang. Peringatan ini bahkan sudah diakui dunia internasional melalui rancangan perjanjian global yang dipelopori oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa di Busan, Korea Selatan. Rancangan perjanjian itu secara khusus menyebutkan perlunya melindungi balita dari paparan Bisphenol A (BPA).

BPA adalah bahan kimia yang biasa digunakan untuk membuat plastik keras dan lapisan dalam kaleng makanan. Dalam kehidupan sehari-hari, BPA bisa ditemukan pada galon guna ulang, wadah makanan, mainan anak, dan bahkan struk belanja. Yang mengkhawatirkan, BPA bisa berpindah dari kemasan ke makanan atau minuman, terutama saat terkena panas.

“Tubuh bayi belum bisa membuang BPA dengan baik, jadi racun ini akan bertahan lebih lama di dalam tubuh mereka,” jelas dr Basrah Amru, ahli kesehatan masyarakat, di Jakarta pekan kemarin.

Ia menambahkan, anak bisa terpapar BPA sejak masih dalam kandungan dan ini bisa merusak perkembangan otaknya.

Dokter Irfan Dzakir Nugroho dari Ikatan Dokter Anak Indonesia mengatakan bahwa BPA bisa menyebabkan anak jadi hiperaktif, cemas, susah konsentrasi, bahkan depresi.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |