TB Hasanuddin Ultimatum TNI AD Soal Rencana Perekrutan 24 Ribu Tamtama

1 day ago 9
Anggota Komisi I TB Hasanuddin

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Rencana TNI Angkatan Darat (AD) yang akan merekrut 24 ribu tamtama guna membentuk batalyon teritorial pembangunan menuai sorotan tajam dari berbagai kalangan.

Pasukan yang akan direkrut itu bukan untuk kepentingan tempur, melainkan akan difokuskan pada kegiatan seperti ketahanan pangan dan pelayanan kesehatan. TB Hasanuddin mengingatkan soal tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi) TNI.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispen TNI AD), Brigjen Wahyu Yudhayana, menyampaikan bahwa rencana perekrutan 24.000 calon tamtama dilatarbelakangi penyusunan struktur organisasi terbaru, yaitu pembentukan Batalyon Teritorial Pembangunan.

Batalyon ini akan terdiri dari empat kompi yakni kompi pertanian, kompi peternakan, kompi medis, dan kompi zeni. Direncanakan, batalyon tersebut akan tersebar di seluruh Indonesia untuk mendukung stabilitas dan pembangunan di 514 kabupaten/kota.

Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin menegaskan pentingnya pemahaman terhadap peran TNI dalam sistem pertahanan rakyat semesta serta ketahanan pangan nasional.

“Sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku, prajurit TNI sebaiknya lebih fokus pada kesiapan tempur dengan melakukan latihan secara intensif,” kata TB Hasanuddin dalam keterangan persnya, Kamis (12/6/2025).

TB Hasanuddin mengingatkan Indonesia menganut sistem pertahanan rakyat semesta di mana seluruh potensi negara dimanfaatkan untuk kepentingan pertahanan negara.

Doktrin utama yang diterapkan adalah perang berlarut, dimulai dengan perang konvensional dan jika diperlukan berlanjut dengan perang gerilya hingga kemenangan tercapai.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |