Buka Suara Terkait Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Minta yang Menuding Membuktikan

1 week ago 19
Situs Kabar Sore Viral Terbaru
Foto: akun X @hnirankara

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan presiden Joko Widodo atau Jokowi angkat suara terkait tudingan ijazah palsu terhadapnya.

Pihak Jokowi diketahui menyiapkan langkah hukum terkait isu tudingan ijazah palsu yang makin ramai dibincangkan.

"Kita kan ingin menunjukkan bahwa betul-betul saya ini kuliah di Fakultas Kehutanan, betul-betul ijazah dikeluarkan oleh Universitas Gadjah Mada," kata Jokowi kepada jurnalis di kediamannya di Solo, Jumat (12/4/2025).

Ia mengatakan, pihak terkait sebelumnya telah memberi klarifikasi. Seperti pihak universitas dan fakultas.

"Sudah disampaikan oleh rektor, dekan, tidak hanya sekali sudah dibuka seperti itu. Kalau masih urusan huruf lah, sampai urusan angka, kalau itu udah," ujarnya.

Karenanya, ia menegaskan. Mestinya, pihak yang menuding ijazahnya palsu yang membuktikan tudingan tersebut.

"Yang paling penting siapa yang mendalilkan itu yang harus membuktikan, siapa yang menuduh dia yang harus membuktikan. Ini masih dalam kajian oleh pengacara," pungkasnya.

Sebelumnya, isu mengenai keaslian ijazah Presiden Joko Widodo kembali mencuat, kali ini datang dari mantan dosen Universitas Mataram, Rismon Hasiholan Sianipar.

Melalui pernyataannya, Rismon menantang Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk membuka data akademik terkait lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang pernah dijalani Jokowi semasa menjadi mahasiswa.

"Mohon UGM Yogyakarta spil data akademik dimana desa, kec, dan kab bapak Joko Widodo melaksanakan KKN (kuliah kerja nyata)," ujar Rismon di X @SianiparRismon (10/4/2025).

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |