Polemik Pengusulan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional, Akal Sehat dan Nurani Gus Ipul Dipertanyakan

9 hours ago 2
Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pegiat media sosial, Chusnul Chotimah menyorot tajam soal Nadhatul Ulama (NU) dan Soeharto.

Sorotan ini diberikannya usai muncul pengusulan nama mantan Presiden Soeharto sebagai pahlawan nasional.

Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Chusnul Chotimah menyorot soal hal ini

Ia menyebut ada sejarah panjang antara NU dan Soeharto saat masih menjabat sebagai Presiden kala itu.

“NU dan Soeharto,” tulisnha dikutip Senin (3/11/2025).

“Kebaikan NU dibalas represi Soeharto, NU mendesak Soeharto mundur,” ujanrya.

Yang menarik justru terjadi saat ini, dimana Soeharto kini diusulkan sebagai Pahlawan nasional.

Dan yang lebih menarik lainnya adalah sosok yang mengusulkan hal ini adalah Sekjen dari PBNU.

“Sekarang Soeharto malah diusulkan jadi pahlawan sama sekjen PBNU,” sebutnya.

“Logika, akal sehat dan nuraninya @GusIpul_ID ini bagaimana ya?,” terangnya.

Baru-baru ini, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menerangkan, saat ini usulan pemberian gelar pahlawan untuk Soeharto sudah sampai di Dewan Gelar.

Selanjutnya, Dewan Gelar meneruskan usulan itu ke Prabowo.
 
“Bisa diputuskan jelang Hari Pahlawan 10 November. Itu nanti kebijakannya di Presiden,” ujar pria yang akrab disapa Gus Ipul

Terkait beberapa pihak yang melakukan penolakan, ia mengaku sudah menemui dan menampung aspirasi dari pihak yang kontra.
 
“Kita diskusi, dengarkan apa yang menjadi keberatan. Kita bawa kepada forum rapat di tim pengkajian dan penelitian,” terangnya.

(Erfyansyah/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |