PB PHMII Bakal Lakukan Aksi Serentak Terkait Tayangan Acara TV yang Singgung Kiai dan Ponpes Lirboyo

1 day ago 6

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Respons keras diberikan Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PHMII) terkait tayangan TRANS7 yang sebelumnya disorot.

PB PHMII mengeluarkan surat intruksi dengan nomor surat 436.PB-XXI.02.059.A-I.10.2025.

Surat ini ditujukan ke seluruh PKC dan PC PHMII seluruh Indonesia dengan lima poin penting dari surat Intruksi ini.

Diantaranya ada, diminta melakukan konsolidasi yang kemudian bergerak untuk aksi serentak.

Lalu melakukan boikot, melakukan pengawalan dan advokasi serta diberi peringatan untuk melakukan kegiatan proaktif.

Berikut Lima Poin Isi Surat Instruksi ini:

  1. Melakukan konsolidasi dan koordinasi internal guna menyikapi persoalan ini secara terarah dan bermartabat.
  2. Melaksanakan aksi serentak di Trans Corp wilayah masing-masing dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai damai dan humanis sebagai bentuk seruan moral menuntut permintaan maaf secara terbuka dari pihak trans.
  3. Melakukan gerakan media #Boikotranscorp
  4. Mengawal dan mengadvokasikan ruang media agar senantiasa berlihak pada kepentingan umat pendidikan dan moral bangsa.
  5. Menghindari segala bentuk tindakan provokatif yang dapat mencederai citra organisasi dan perjuangan kader PMII.

Sebelumnya, Trans7 jadi sorotan setelah salah satu acaranya, Xpose Uncensored.

Sorotan ini datang setelah penayangan segmen yang dianggap kurang sensitif karena menyinggung Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.

Tayangan yang muncul pada 13 Oktober 2025 itu menuai reaksi keras dari berbagai pihak, terutama dari keluarga besar pesantren.

Sementara itu, Trans7 mengakui adanya keteledoran dalam proses penayangan dan mengaku menyesal atas dampak yang ditimbulkan.

Berikut isi pernyataan resminya:

Sehubungan dengan tayangan/pemberitaan mengenai Pondok Pesantren Lirboyo yang telah ditayangkan di program Xpose Uncensored TRANS7, pada tanggal 13 Oktober 2025, kami telah melakukan review dan tindakan-tindakan atas keteledoran yang kurang teliti sehingga merugikan Keluarga Besar PP. Lirboyo.

Dan dengan ini, kami dari TRANS7 dengan segala kerendahan hati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada segenap Kyai dan Keluarga, para Pengasuh, Santri, serta Alumni Pondok Pesantren Lirboyo, khususnya di bawah naungan PP. Putri Hidayatul Mubtadiaat.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |