BMKG Pastikan Makassar Tak Alami Panas Ekstrem, Suhu Masih dalam Batas Normal

8 hours ago 4
Ilustrasi Logo BMKG

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sulawesi Selatan memastikan bahwa Makassar tidak mengalami cuaca panas ekstrem seperti yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia akhir-akhir ini.

Staf Prakirawan BMKG Sulsel, Farid, menjelaskan bahwa suhu maksimum di Makassar masih dalam kategori normal dan stabil.

“Saat ini Makassar kami mengamati tidak terjadi panas ekstrem. Suhu maksimum berkisar 35 derajat Celsius,” kata Farid saat dikonfirmasi Fajar.co.id, Kamis (16/10/2025).

Meski demikian, Farid menyebutkan bahwa kondisi berbeda terjadi di sejumlah wilayah lain di Indonesia. Berdasarkan pantauan BMKG, daerah Jawa hingga Nusa Tenggara tengah mengalami peningkatan suhu udara yang cukup signifikan.

“Namun beberapa daerah di Jawa hingga Nusa Tenggara terlihat ada kejadian suhu panas yang terjadi,” tambahnya.

Sebelumnya, BMKG pusat telah mengumumkan bahwa fenomena panas ekstrem yang melanda sebagian wilayah Indonesia disebabkan oleh pergeseran semu matahari ke selatan serta minimnya tutupan awan.

Kondisi ini membuat sinar matahari langsung mengenai permukaan bumi tanpa banyak penghalang, terutama di wilayah selatan Indonesia.

“Saat ini kenapa terlihat sangat panas? Karena di sisi selatan, matahari sekarang itu udah bergeser, di posisi di selatan wilayah Indonesia,” jelasnya kepada wartawan di Kantor Kementerian Kehutanan (Kemenhut) RI, Jakarta Pusat, Senin (13/10).

BMKG memprakirakan cuaca panas ekstrem ini akan mulai mereda bersamaan dengan datangnya musim hujan yang diperkirakan terjadi pada akhir Oktober 2025.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |