
FAJAD.CO.ID, MAKASSAR — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terus menegaskan komitmennya dalam membangun generasi yang sehat dan berkualitas.
Salah satunya melalui Gerakan Gemar Makan Telur yang akan digelar serentak pada 14 Oktober 2025 mendatang di 24 kabupaten/kota se-Sulsel, melibatkan sedikitnya 10 ribu anak usia 2–7 tahun.
Kegiatan yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan ke-356 Tahun Provinsi Sulawesi Selatan ini digagas oleh Dinas Sosial Sulsel dengan dukungan pemerintah daerah setempat.
Melalui gerakan ini, anak-anak dari keluarga kurang mampu akan diajak bersama-sama mengonsumsi telur sebagai upaya menekan angka stunting dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang.
Telur dipilih karena merupakan sumber protein hewani yang mudah didapat, murah, dan kaya zat gizi esensial seperti asam amino, vitamin, serta mineral penting untuk pertumbuhan.
Dengan menjadikan telur sebagai menu harian, pemerintah berharap dapat memperbaiki status gizi masyarakat, khususnya anak dan ibu hamil.
Menurut sejumlah ahli gizi, konsumsi satu butir telur setiap hari berkontribusi besar terhadap pemenuhan kebutuhan protein anak. Langkah ini dinilai efektif mendukung program nasional percepatan penurunan stunting.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan, Malik Faisal, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan pemerintah dalam membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang.
"Kegiatan Gemar Makan Telur ini merupakan gerakan untuk mengajak masyarakat pentingnya pemenuhan gizi bagi anak. Target kita 400 anak per kabupaten/kota atau totalnya sekitar 10 ribu anak,” ungkapnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: