Sindir Jokowi yang Banggakan Pembangunannya, Said Didu: Dia Tinggalkan Utang

1 week ago 10
Said Didu

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Eks Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu membeberkan beberapa fakta menarik saat Jokowi Widodo masih menjabat sebagai Presiden.

Dalam paparannya itu, Said Didu menyebut Jokowi sebagai salah satu makelar infrastruktur.

Dimana, semua aspek insfrastruktur dimanfaatkannya mulai dari darat, udara bahkan hingga laut.

“Yang terjadi makelar di rezim Jokowi itu jalan, pertanian, bandara, kereta api dan laut ini lima yang sering dibangga-banggakan,” kata Said Didu diunggahan video dicuitan akun X pribadinya dikutip Selasa (24/6/2025).

Yang disoroti tajam Said Didu adalah pembangunan jalan di masa jabatan selama dua periode lamanya.

Jokowi setidaknya menggunakan anggaran hingga Rp3300 triliun, namun jalan dibangun hanya sampai 600 km. Parahnya lagi jalan rusak yang tinggal sekitar 170 ribu km.

“Jokowi selalu membangga-banggakan seolah membangun jalan. Selama 10 tahun dana yang digunakan itu 3300 triliun tapi jalan yang dibangun umum hanya 600 km,” sebutnya.

“Dan jalan rusak yang ditinggalkan itu 170 ribu km,” ungkapnya.

Said Didu pun menyebut angka jalan rusak yang ditinggal Jokowi ini bakal menjadi PR besar untuk Presiden Prabowo Subianto.

Dimana, menurut datanya angka atau anggaran dana yang setidaknya perlu digunakan untuk melakukan perbaikan itu cukup besar.

“Data menunjukkan untuk memperbaiki jalan yang sedang sampai rusak berat itu kira-kira butuh sampai Rp5 miliar,” paparnya.

“Artinya Jokowi sudah meninggalkan utang dalam tanda kutip untuk Presiden sekarang Rp500-1000 triliun,” terangnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |