Retret Pelajar Kristen Dibubarkan, Chusnul: Jahat Banget, Anak-anak Dilempar Batu!

FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Pegiat media sosial, Chusnul Chotimah ikut memberikan pandangannya terkait kejadian intoleran di kegiatan retret pelajar Kristen.

Sebelumnya, Sebuah vila milik Maria Veronica Nina di Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dirusak oleh ratusan warga setelah beberapa kali menjadi lokasi ibadah dan kegiatan retret pelajar Kristen.

Peristiwa ini dipicu oleh protes berkepanjangan dari warga yang mempertanyakan izin penggunaan bangunan tersebut sebagai tempat peribadatan. 

Vila tersebut diketahui telah berdiri sejak tahun 2003 dan jarang ditempati pemiliknya yang berusia 70 tahun.

Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Chusnul Chotimah ini sebagai suatu tindakan yang jahat.

Apalagi, kegiatan dilakukan adalah retret pelajar Kristen dan tidak ada pembahasan atau kegiatan lainnya yang dibawah.

“Jahat banget, ternyata yg dibubarkan cuma acara siswa Kristen dari Jakarta yg melakukan retret di salah satu villa di Sukabumi,” tulisnya dikutip Selasa (1/7/2025).

“ga ada soal bangun gereja dll,” ujarnya.

Dampak yang diberikan pun disebut cukup parah, dimana kejadian ini bisa menghadirkan trauma untuk korban.

“Anak-anak trauma, mereka diteror, dilempar batu dll,” sebutnya.

Karena itu, Chusnul berharap ada tindakan tegas dari negara untuk kejadian seperti ini.

“Negara harus tegas tangkap semua yg ada di video.
@DediMulyadi71 @ListyoSigitP @DivHumas_Polri
Yg bikin tambah sedih Ternyata di lokasi ada aparat dan mereka kalah sama orang-orang intoleransi ini,” terangnya.