PDIP: Label Sekolah Rakyat Terkesan Sekolah Anak Miskin

3 days ago 6
Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Selly Andriany Gantina

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sekolah Rakyat ditargetkan mulai beroperasi pada tahun ajaran 2025/2026, tepatnya pada Juli 2025. Sementara itu, proses penerimaan peserta didik dan rekrutmen tenaga pendidik akan dimulai pada April 2025.

Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina mengatakan label Sekolah Rakyat terkesan sebagai sekolah anak miskin.

"Pada saat nanti ini beroperasional yang harus diingat oleh Pemerintah baik itu Pemerintah Pusat dan daerah adalah labelling terhadap sekolah tadi. Jangan sampai anak-anak yang sudah (lekat) dengan dikotomi bahwa dia anak miskin, kemudian dia sekolah kemudian menjadi labelling dia dari sekolah kemiskinan," katanya melalui keterangan tertulis, Sabtu (29/03/2025).

Karena itu, Selly berharap perlunya terobosan-terobosan lain agar nama sekolah rakyat ini dapat memberikan nilai positif bahkan menjadi kebanggaan bagi anak-anak yang sekolah di sana.

"Agar nama Sekolah Rakyat ini bisa memberikan nilai positif, agar anak-anak yang bersekolah tadi dia punya kebanggaan, bahwa dia dibiayai oleh Pemerintah, dan suatu saat mereka bisa menjadi orang sukses dan hebat seperti yang diinginkan oleh Presiden maupun Kemensos," tandas Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.

Selly juga mengingatkan, Sekolah Rakyat yang berbentuk boarding school dengan anggaran hampir sebesar Rp100 Miliar diharapkan mampu memikirkan dari segala macam aspek, dimulai dari kurikulumnya, tenaga pengajarnya dan lain sebagainya.

“Yang harus disadari adalah mengenai kurikulum. Kurikulum ini tanggung jawab siapa, pasti Kemendikdasmen, kemudian terkait dengan tenaga pengajar bagaimana? karena tidak mudah untuk bisa menentukan siapa yang berhak untuk menjadi guru di sekolah tersebut. Berikutnya lagi penentuan siswa-siswanya kadang memang kategori untuk masuk di sekolah rakyat adalah anak-anak miskin dan anak-anak yang miskin ekstrem," ungkapnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |