
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pembahasan terkait isu ijazah palsu dari mantan presiden Joko Widodo seperti tidak ada habisnya.
Kali ini, pegiat media sosial Dokter Tifa kembali memberikan pernyataan soal dugaan ijazah palsu ini.
Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Dokter Tifa bertanya-tanya jika kemungkinan apa yang diungkap oleh Beathor Suryadi benar.
Dimana, ijazah dari mantan Presiden Jokowi benar-benar dicetak di pasar Pramukan.
“Seandainya ini benar, seperti penuturan Tokoh PDIP Beathor Suryadi, yang bahkan pernah menjadi KSP Jokowi lho,” tulisnya dikutip Minggu (22/6/2025).
“Bahwa IJAZAH S1 JOKOWI dibuat di Pasar Pramuka!,” ungkapnya.
Jika benar adanya hal tersebut, Tifa menyebut Indonesia menjadi negara malang yang dipimpin oleh negara yang memiliki ijazah palsu.
Bahkan, ia menyebut martabat Indonesia hancur karena di pimpin oleh seorang pembohong selama 10 tahun.
“Innalillahi wa Inna ilaihi rojiuun.
Malangnya nasib negara ini, diperintah Presiden 10 tahun yang ijazahnya Made in Pasar Pramuka,” ungkapnya.
“Hancurnya martabat negara ini dipimpin Penipu 10 tahun!,” terangnya.
Sebelumnya, pernyataan Menarik diungkap politisi senior PDI Perjuangan, Beathor Suryadi, terkait kasus tersebut.
Beathor mengungkap Andi Widjajanto mantan Gubernur Lemhannas dan tokoh PDIP disebut pernah melihat langsung dokumen ijazah milik Jokowi yang diyakini tidak otentik.
Dalam kesaksiannya, Andi menyaksikan dokumen tersebut saat masa pencalonan Jokowi di Pilpres 2014.
Namun, menurutnya, ijazah itu merupakan cetakan ulang yang diproduksi tahun 2012 ketika Jokowi mendaftar sebagai calon Gubernur DKI Jakata.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: