Cadangan Beras Tertinggi, Impor Juga Rekor: Era Jokowi Disorot Netizen

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Berbicara soal Jokowi seperti tidak ada habisnya. Meskipun jabatannya sebagai Presiden telah diserahkan kepada Prabowo Subianto, namun tetap menjadi buah bibir.

Terbaru, kinerja sektor pertanian di era Presiden Jokowi kembali mencuat di media sosial. Kali ini, akun X @BosPurwa menyinggung data cadangan dan impor beras yang dinilai janggal serta menyinggung peran makelar dalam pemerintahan.

"Cadangan beras Indonesia 3,7 juta ton terbesar sepanjang sejarah tahun 2025. Tapi Indonesia pernah impor 3,5 juta ton terbesar sepanjang sejarah juga tahun 2023," tulisnya (26/6/2025).

Unggahan itu disertai video Muhammad Said Didu yang sebelumnya mengkritik Jokowi karena dinilai gagal meningkatkan produksi meski mengklaim telah membangun infrastruktur pertanian seperti bendungan dan irigasi.

Sebelumnya, Said Didu menyinggung klaim pembangunan infrastruktur pertanian seperti bendungan, embung, irigasi, dan cetak sawah baru yang kerap dibanggakan oleh pejabat era Jokowi.

“Makelar rezim Jokowi di sektor pertanian menyatakan telah membangun banyak bendungan, embung, irigasi, dan cetak sawah baru,” kata Said Didu di X @msaid_didu (26/6/2025).

Namun, kata dia, kondisi di lapangan tidak mencerminkan keberhasilan sebagaimana klaim tersebut. Ia menilai hasilnya justru berbanding terbalik.

"Tapi faktanya, produksi turun, luas panen turun, dan impor beras melonjak," Said Didu menuturkan.

Said Didu pun mempertanyakan secara terbuka apakah infrastruktur yang disebutkan itu memang benar-benar sudah dibangun dan memberi dampak nyata terhadap ketahanan pangan nasional.