TPUA Tuntut Tunjukkan Ijazah Asli, Jokowi: Tidak Ada Kewajiban Saya untuk Menunjukkan Itu

2 days ago 10
Jokowi memberikan pernyataan kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Rabu (25/12/2024). ANTARA/Aris Wasita Mantan Presiden Jokowi. ANTARA/Aris Wasita

FAJAR.CO.ID, SOLO -- Asumsi sejumlah pihak yang menyebut ijazah mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) palsu terus berkembang di tengah masyarakat. Bahkan para pihak yang meragukan keaslian ijazah Jokowi itu ingin agar diperlihatkan wujud aslinya.

Massa yang menuntut kebenaran keaslian ijazah Jokowi itu bahkan mendatangi kediaman Jokowi di Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, pada Rabu (16/4). Mereka mengatasnamakan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA). Massa menuntut agar Jokowi bisa menunjukkan ijazah asli.

Jokowi pun menemui massa TPUA tersebut. Ia menyebut, mereka ingin bersilaturahmi ke kediamannya. Jokowi menegaskan bahwa tidak ada kewajiban bagi dirinya untuk menunjukkan ijazah asli ke mereka.

"Kan apapun beliau-beliau ini ingin silaturahmi, tentu saya terima dengan baik. Kemudian yang kedua, karena beliau-beliau meminta untuk bisa saya menunjukkan ijazah asli, saya sampaikan bahwa tidak ada kewajiban dari saya untuk menunjukkan itu kepada mereka," kata Jokowi di kediamannya.

Jokowi menyatakan, tidak ada kewenangan bagi mereka untuk menuntutnya menunjukkan ijazah asli. Sebab, pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) secara tegas telah menyatakan bahwa Jokowi merupakan alumni UGM.

"Dan juga tidak ada kewenangan mereka untuk mengatur saya, untuk menunjukkan ijazah asli yang saya miliki. Jadi, sudah sangat jelas, kemarin di UGM juga sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas," ujar Jokowi.

Mantan Kepala Negara dua periode itu menyesalkan adanya fitnah yang menyasar dirinya. Karena itu, Jokowi mengaku tengah mempertimbangkan untuk membawanya ke ranah hukum.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |